Penyaluran Bansos Via Teknologi Pengenalan Wajah Mulai Diuji Coba

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan programdigitalisasi bantuan sosial (bansos) dengan Government Technology (GovTech) sudah mulai diuji coba di Banyuwangi, Jawa Timur.

Uji coba ini disebut menggunakan teknologi pengenalan wajah (face recognition) untuk memastikan penyaluran bansos berlangsung lebih tertib dan transparan.

“GovTech sekarang kita sudah piloting di Banyuwangi dan sekarang sudah mulai face recognition, sehingga dengan demikian akan jauh lebih tertib. Kami berharap minggu depan akan pergi ke sana, rapat terpadu di sana sekali lagi, menyiapkan nanti presiden untuk melihat,” ujarnya dikutip Kamis (25/9).

Baca Juga:  Ratusan Warga Antusias Ikut Baksos Pengobatan Gratis LAZ Raudlatul Jannah

Ia menjelaskan bila uji coba di Banyuwangi berjalan baik, sistem tersebut akan diperluas secara nasional pada tahun depan.

Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan meninjau langsung, meski waktu kunjungan masih dalam tahap penyesuaian. Luhut menyebut kehadiran presiden bisa dilakukan dalam satu hingga dua bulan ke depan.

“Kalau itu sukses, kita akan langsung sosialisasi secara nasional (di) 514 kabupaten. Nanti kita lihat kelompok-kelompokan sehingga kita bisa lihat kekurangan di mana. Ini berbasis AI, jadi AI ini teknologi dirancang anak-anak Indonesia. Semua kita buat sangat transparan,” jelasnya.

Baca Juga:  Tradisi Muludan di Indonesia Wujud Akulturasi Budaya

GovTech berbasis kecerdasan buatan (AI) diklaim mampu membuat distribusi bantuan lebih efisien sekaligus mengurangi peluang terjadinya penyalahgunaan anggaran.

Luhut menilai pengalaman dari pilot project di Banyuwangi sudah menunjukkan hasil yang positif, mulai dari penertiban data penerima hingga pemangkasan prosedur birokrasi.

“Pengalaman di Banyuwangi kelihatan sangat-sangat bagus dan membuat Indonesia akan jauh lebih tertib dan terkendali, terorganisasi, pasti akan membuat efisiensi dan mengurangi korupsi,” katanya. 

Baca Juga:  ITS - TNI AL Gaungkan Inovasi Teknologi Bawah Air

Editor: William

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *