Edutopia 2025, Ajang Unjuk Karya dan Inovasi Mahasiswa Teknologi Pendidikan Unesa

Program Studi S-1 Teknologi Pendidikan (TP), Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melaksanakan gelar karya mahasiswa bertajuk Edutopia: Exploring Possibilities, Empowering Education di Gedung O-5 lantai 3 FIP, Unesa Kampus 2 Lidah Wetan, Surabaya pada Rabu, 8 Januari 2025.

Kegiatan dibuka Wakil Dekan II FIP, Andi Kristanto. Ketua pelaksana, Jihan Aisyah mengatakan, tujuan Edutopia untuk memberi ruang apresiasi terhadap karya mahasiswa Teknologi Pendidikan, khususnya bagi mahasiswa angkatan 2023.

Selain itu juga untuk mendorong kolaborasi antar mahasiswa, pendidik, maupun institusi pendidikan untuk menciptakan inovasi secara berkelanjutan. “Tujuan lainnya juga untuk mengenalkan prodi dan karya mahasiswa kepada khalayak publik,” ucapnya.

Baca Juga:  Konjen Jepang ke Unusa Perkuat Kerja Sama

Acara ini berlangsung meriah dengan menampilkan berbagai karya kreatif mahasiswa mulai dari fotografi, modul ajar cetak dan digital, media pembelajaran audio, hingga animasi 3D dan 2D.

Edutopia kali ini juga menarik perhatian dari berbagai kalangan, tidak hanya mahasiswa Teknologi Pendidikan, prodi lain seperti PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) dan BK (Bimbingan Konseling) juga tampak hadir, termasuk siswa SMK Wahana Karya Surabaya dan SMK Labschool.

Baca Juga:  Arumi Apresiasi Karya Tata Rias Unesa di Rupasampurna

Devina Ayu Menitari, siswi kelas 10 DKV dari SMK Wahana Karya Surabaya, mengungkapkan kesannya menghadiri pameran ini. “Yang paling menarik bagi saya adalah fotografi, apalagi saya sebagai anak DKV, memperdalam ilmu fotografi sangat penting. Mantul banget acaranya, penjelasannya mudah dipahami,” ujarnya.

Dosen sekaligus penanggung jawab acara, Hirnanda Dimas Pradana menuturkan, Edutopia merupakan ciri khas Prodi Teknologi Pendidikan berupa pameran karya mahasiswa dan ini telah ada sejak lama.

Tahun ini acara tersebut dikemas dengan lebih menarik menjadi event semester setiap UAS dan terbuka untuk umum, agar seluruh civitas dan umum tahu bahwa mahasiswa TP kreatif dan inovatif.

Baca Juga:  Unesa Kembangkan Perpustakaan Digital di Gresik

“Tidak hanya membuat media saja, tapi juga mampu mengorganisir sebuah acara. Ini loh Teknologi Pendidikan, bisa bergerak dan berdampak untuk Pendidikan,” kata Dimas.

Dia juga menekankan pentingnya menjaga marwah Edutopia sebagai ajang kreativitas dan inovasi media pembelajaran. Harapannya, mahasiswa dapat terus meningkatkan kompetensi dan menghasilkan karya yang relevan dengan kebutuhan dunia pendidikan.

Editor: Lilicya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *