Siswa-siswi kelas XI SMA Al Muslim melakukan kegiatan Social Mission yang bertemakan “Youth Synergy For a Sustainable Future’’ di Desa Purwodadi Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri, sejak Selasa-Kamis, 22-24 Oktober 2024.
Kegiatan Social Mission ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan di SMA Al Muslim untuk mengimplementasikan karakter leadership di masyarakat. Kegiatan social mission ini bertujuan untuk melatih kemandirian, menjadikan pribadi yang tangguh dan melatih siswa-siswi agar memiliki sikap empati, peduli, dan menjadi pribadi yang kreatif dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat.
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari dua malam ini disambut hangat oleh Bapak Lurah Desa Purwodadi Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri Bapak Rudi Atmono, S.H.
Dalam sambutannya beliau sangat senang dan menyambut hangat kehadiran siswa-siswi SMA Al Muslim yang akan tinggal di rumah-rumah warga dan melakukan berbagai kegiatan proyek yang sudah direncanakan.
“Diharapkan siswa-siswi SMA Al Muslim bisa mengenali dan beradaptasi di Desa Purwodadi serta diberikan kemudahan dan kelancaran dalam melaksanakan proyek yang akan dilaksanakan,” ungkapnya.
Pada hari pertama, Siswa siswi SMA Al Muslim mulai berkegiatan dengan berkenalan dengan orangtua asuh, dilanjutkan dengan kegiatan yang melibatkan warganya; seperti mengajar les anak-anak, mengajar mengaji dan membantu aktivitas orangtua asuh. Hari kedua, siswa-siswi mulai melaksanakan aksi nyata projek kokurikuler. Kegiatan ini nantinya bisa meningkatkan kreativitas, cara berfikir kritis, kerjasama, dan kolaborasi antar tim. Kegiatannya terdiri dari;
1. Melakukan edukasi untuk meningkatkan kemampuan leadership dan literasi dengan menggunakan game interaktif, sejarah Candi Bajang Ratu, dan pembuatan planet tata surya dengan media air dry clay di SDN 1 dan 2 Purwodadi, Purwosari.
2. Melakukan pelatihan pemanfaatan limbah koran menjadi jam dinding ramah lingkungan, limbah batok kelapa untuk briket, sabun lerak dan sampah dapur menjadi pupuk dan pestisida
3. Aksi screening kesehatan, sosialisasi nutrisi seimbang, dan pembuatan sabun natural untuk kesehatan kulit
4. Pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pembuatan tanaman hias kokedama, batik jumputan, pembuatan sabun cuci piring alami, serta pelatihan digital marketing bagi pelaku UMKM.
Siswa-siswi di SDN 1 dan 2 purwodadi sangat antusias mendapatkan edukasi. Menurut, Nayla salah satu siswa kelas VI pembelajaran literasi yang dikemas dengan game interaktif itu sangat menyenangkan.
Ibu-ibu PKK juga sangat senang mendapatkan beberapa pelatihan. Menurut Ibu Supiyah selaku ketua Ibu PKK dusun Bango pelatihan dengan inovasi-inovasi terbaru perlu dilakukan secara rutin untuk menambah wawasan kelompok Ibu PKK, bahkan jika dijalankan dengan serius bisa digunakan sebagai peluang berwirausaha.
Penulis: Erbe Bagus
Editor: William
