PCM Rungkut Halal Bihalal, Launching AC MU dan Santuni Dhuafa

Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Rungkut bersama AUM Rungkut, MEK Rungkut dan Masjid Baiturrahman Surabaya menggelar Halal Bihalal, Senin (21/4) di halaman MI Muhammadiyah 27 Wonorejo, Rungkut, Surabaya.

Istimewanya, di halal bihalal ini, PCM Rungkut juga melaunching Air Conditioner Muhammadiyah (AC MU) serta menyantuni 120 orang. Diantara berupa sembako dan uang saku untuk lansia dhuafa, janda dan anak yatim.

Ketua PCM Rungkut H Faisal Haqqi SE bersyukur atas launching AC MU. Menurut dia, dengan adanya peluang bisnis, distributor AC MU, maka memberikan manfaat untuk umat.

Baca Juga:  Semarak Grand Final Cak Ning Cilik Surabaya 2025

“Yang pertama kami bersyukur kepada Allah SWT. Karena harapan kami sejak awal yakni Muhammadiyah bermanfaat untuk umat,” tuturnya.

Selain itu, PCM Rungkut bersyukur mendapat dukungan penuh dari PDM Surabaya dalam mengembangkan peluang bisnisnya. Nantinya kedepan, peluang bisnis ini bisa menjangkau lebih luas lagi.

“Alhamdulillah kita bersinergi dan bermanfaat,” sambungnya.

Wakil Ketua PDM Surabaya H Hasan Cholis SE mengaku bangga terhadap capaian PCM Rungkut dalam mengambil peluang bisnis AC MU.

Baca Juga:  Muslimat NU Gubeng Gelar Pengajian Akbar, Santuni Yatim Piatu dan Dhuafa

“Alhamdulillah ini membanggakan. PCM Rungkut ini luar biasa gerakannya. Kata orang Jawa ini sat set,” ungkapnya.

Lebih itu, kata Hasan, PDM Surabaya terus mendukung bisnis yang ada di PCM Rungkut.
“Kita mensupoort  dan memfasilitasi,” sambungnya.

Sekretaris Lembaga Pengembang Usaha Mikro Kecil Menengah (LP UMKM) Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP Muhammadiyah) Dr Jaenudin juga mengapresiasi kinerja PCM Rungkut.

“Ini luar biasa. Dari Jawa Timur, yang pertama jadi distributor AC MU ini dari PCM Rungkut,” pujinya saat menghadiri launching AC MU.

Baca Juga:  Pelantikan PCNU Surabaya Masa Khidmat 2024-2029

Sejarahnya, cerita Jaenuddin, tahun 2015 saat itu bermitra dengan Rumah Sakit Muhammadiyah di Lamongan. Terhitung 2024, akhirnya diakuisisi jadi AC MU milik persyarikatan Muhammadiyah.

“Maka AC MU ini resmi official Muhammadiyah. Sehingga jadi kebanggaan dan keuntungan untuk Muhammadiyah,” jelasnya.

Editor: Lilicya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *