BI Jatim Siap Wujudkan Iklim Investasi Aman Bebas Premanisme

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur (KPw BI Jatim) Ibrahim bersama Gubernur Khofifah sepakat membangun iklim investasi yang kondusif.

Saat menggelar High Level Meeting di Grahadi, Selasa (15/7) Ibrahim menjelaskan bahwa potensi Jawa Timur luar biasa pertumbuhan ekonominya.

“Dan pertumbuhan ekonominya itu lebih tinggi dibanding nasional. Daya saing jawa timur itu, kalau dari PDRB, nomor 2 nasional. 25 persen se Jawa dan 14,6 persen se Indonesia,” ujarnya diwawancarai.

Baca Juga:  Sri Mulyani Temui Menkeu Qatar, Berharap Perang Israel-Iran Reda

Jadi, kata Ibrahim, potensi yang besar ini harus dikelola, dipertahankan dan bahkan dilanjutkan. Semua itu bisa terwujud dengan kata kuncinya.

“Yakni konsistensi, inovasi dan sinergi,” sambungnya.

Diuraikan, bahwa konsistensi yakni apa yang dikeluarkan berupa policy dukungan. Ini haruslah dilanjutkan.  Sedangkan inovasi, terkait dukungan dengan peraturan.

Menurutnya ini  harus konsisten vertikal dan horizontal. Sehingga diharapkan ada harmonisasi kebijakan. Sementara sinergi, sambung Ibrahim, BI Jatim tak bisa sendiri dalam mewujudkan iklim investasi konduaif. Maka harus bersinergi dengan semua pihak.

Baca Juga:  Khofifah Perintahkan Kepala Daerah Jaga Iklim Investasi Kondusif

“Jadi KIS. Konsistensi Inovasi dan Sinergi menjadi kata kunci bagaimana kita bisa saling mendukung siap membangun iklim investasi yang kondusif,” tegasnya.

Sementara Khofifah menyatakan, Pemprov mendukung pertumbuhan investasi di Jatim. Bahkan Khofifah meneken kesepakatan mewujudkan hal itu.

“Jadi intinya, yang kita tandatangani bagaimana investasi di Jawa Timur inklusif dan berkelanjutan,” tuturnya.

Lebih itu, dalam mewujudkan itu, menurut Khofifah bagaimana investasi ini bisa aman dan bebas premanisme. Oleh sebab itu, pihaknya juga melibatkan Polda Jatim.

Baca Juga:  Pelindo dan Kementan Siap Bangun Instalasi Karantina Hewan

“Tadi juga ada narsumber dari Polda Jatim yang menyampaikan investasi aman,” tegasnya.

Editor: William

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *