Teater Alif SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya menggelar Pentas Idealis, Sabtu (1/2) di Tower Smamda . Sekitar pukul 19.00 WIB, teater dimulai. Pentas ini diikuti penonton berbagai kalangan. Seperti penikmat teater, umum, dan juga tak lupa segenap keluarga besar Smamda.
Diketahui bahwa Teater Alif adalah salah satu ekstrakulikuler pertama di SMA Muhammadiyah 2 Surabaya. Teater Alif berdiri sejak tahun 1987 . Tiga puluh tujuh tahun perjalanan Teater Alif dapat menjadi sebuah umur panjang bagi seluruh anggota Teater Alif dalam berkarya di bidang teater.

Pentas Idealis di sutradarai 3 siswa Smamda yang bernama Nacika Oviekristina kelas 12.10 membuat drama yang ber-genre ‘DRAMA‘ yang berjudul “Keranjang“. Selanjutnya Trisna Sukma Rahayu kelas 12.11 membuat drama yang bergenre ‘TRAGEDI’ yang berjudul “Cengkraman” dan yang terakhir Vena Annisa kelas 12.5 membuat drama yang bergenre ‘KOMEDI’ yang berjudul “Restu”.
Mereka membuat pentas Idealis karena ingin menampilkan pentas dari siswa ke siswa. Yang disusun mulai dari sutradara, pemain, dan crew. Tidak ada campur tangan dari alumni maupun orangtua. Dan diadakan di sekolah karena lebih efesien dan lebih mudah dijangkau oleh siswa saat kegiatan berlangsung.
Ramadhan Achmad Abiyasa Sismananda, Ketua Pelaksana Pentas Idealis menjelaskan, persiapan pentas sekitar 2 bulan. Dari pembuatan naskah, mengatur tata letak panggung, sampai latihan run through per babak.
“Tidak lupa juga dalam 2 bulan para crew juga mempersiapkan properti, kostum, dan juga stage,” ungkapnya.
Pada bulan Januari para pemain mempersiapkan naskah terlebih dahulu lalu mendalami peran di dalam cerita masing masing drama. Kemudian, berlatih vocal, mimik wajah dan gerak.
Sementara itu Bintang Ayyubi, pelatih Teater Alif, menegaskan, karena teater adalah mini kehidupan yang harus ditampilkan.
“Proses setiap saat dan berproses setiap hari itu penting,” ujarnya.
Budi Astjarjo Waka Kesiswaan Smamda menuturkan, pihaknya memfasilitasi siswa dalam bermain teater di ekstrakulikuler Teater Alif. Menurutnya, dengan pentas yang digelar Teater Alif, mampu mengasah kemampuan dan potensi siswa.
“Kita sangat mengapresiasi talenta anak anak Smamda ini dalam menggelar pentas yang ditampilkan untuk warga Surabaya,” ungkapnya.
“Alhamdulillah ini mewadahi siswa berkreasi,” tegas Budi.
Editor: William