Pengunjung East Food Indonesia, International Food Expo dan East Pack Surabaya, membludak di hari pertama pembukaan Kamis (13/6) siang.
Tampak antrean registrasi mengular di lantai 3 tepat di depan pintu Grand City Convention Hall, Surabaya.
Di dalam, ribuan pengunjung berjubel. Ada yang mengantre belanja jajanan coockies. Ada pula yang bertanya-tanya soal kemasan.
Diana, warga Perumahan Dharma Regency Surabaya mengaku antusias mencicipi ragam jajanan kuliner di pameran ini. Menurutnya, jajanannya selalu ada yang baru.
“Kita sekeluarga rame rame kesini. Mau borong kue, keripik. Pokoknya macem macemlah,” ungkapnya bahagia.
Margareta, warga Gresik, sengaja datang ke pameran untuk menyaksikan langsung bagaimana membuat kue bolu di salah satu booth. Awalnya, kata dia, hanya ingin membeli saja. Tapi setelah di dalam, malah tertarik dengan cara membuatnya.
“Awalnya sih pengen beli aja. Tapi barusan lihat seru juga bikinnya,” ujar Reta.
Diketahui bahwa Pameran berskala internasional ini berlangsung mulai 12-15 Juni 2025. Tak tanggung tanggung, pameran ini menghadirkan 180 peserta daei dalam dan luar negeri.
CEO Krista Exhibitions, Daud D. Salim membenarkan ada 15.000 pengunjung telah hadir pada pembukaan di hari pertama. Jumlah ini diketahui berdasarkan pendaftaran pengunjung secara berani.
Bahkan jumlah pengunjung ini akan terus meningkat hingga mencapai target 22.000 orang selama empat hari pameran berlangsung.
“Pengunjung kira-kira 22 ribu selama pameran dan kurang lebih sudah ada 15 ribu pengunjung yang sudah mendaftar secara online,” tandas Daud.
Penulis & foto: Bagus
Editor: Annelies